Kamis, 12 Juni 2014

Wanna...

Memiliki kehidupan yang bahagia, bersama keluarga kecil.. Itu keinginanku dimasa depan.

Aku takkan menghabiskan waktu dengan kertas atau benda mati demi kekayaan, walau aku tahu aku membutuhkannya. 

Bekerja tentu saja harus, aku tak ingin tak punya sesuatu hal lain yang kupikirkan selain keluarga. Hanya saja, aku akan lebih banyak menghabiskan waktu dengan mereka, orang-orang yang kucintai.
 
Kurasa ini adalah mimpi setiap orang, walau begitu aku bersungguh-sungguh tentang ini. 

Memiliki seorang teman hidup yang menyangiku tanpa akhir dan memiliki anak-anak yang akan menggerogoti kasih sayangku, namun tak pernah habis. 
 
Ketika ditanya seseorang yang berkuasa dalam lingkup kerjaku, apa cita-cita ku? aku katakan aku ingin berkeluarga. Lalu dia menertawakanku, katanya, bukan itu. Ia mungkin berharap aku akan menjawab menjadi seorang pegawai tetap atau manager sebuah perusahaan. 
Aku hanya diam memandangnya, dan berkata dalam hati... bagaimana bisa dia menertawakan mimpiku?
   
Aku masih menaruh harap pada mimpi, yang aku tak tahu bagaimana cara menjadikannya kenyataan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar